Legion Timur Asia adalah projek “sequel series for memories” dari kompilasi band Black Metal Indonesia Legion Timur di tahun 2000an yang dirilis oleh rotorcorp sub label dari Musica Indonesia. Di awal tahun 2022 kali ini label “Black Ustadz” records bekerja sama dengan “Gerak Silang Production” Malaysia hadir membawa nuansa memori epic kompilasi gelap yang lebih meluas untuk band partisipan didalamnya.
Sesuai namanya, Legion Timur Asia, menghadirkan 14 band Hitam dari Asia di kumpulkan dalam satu rilisan album. Akankah sesukses Legion Timur terdahulu, Secara gaung dan atmosphere kemegahannya mungkin masih berasa dan tak kalah dengan Legion Timur versi Rotorcorps walaupun akan susah kalo untuk menyamai secara rilisan fisik yang memang sudah bukan zamannya lagi. tetapi jumlah 300copy rilis fisik sold out untuk distribusi hanya di Indonesia itu sudah sangat luar biasa di jaman digital ini. belum yang di malaysia. yesss, tanpa basa basi mari kita preview sedikit isi dari list plat cd
track 1 Santet “Samarantu” dengan intro langgam jawa yang menhanyutkan, langsung digempur dengan musik yang mengajak masuk ke dunia atmospheric khas Santet. tapi kali ini fans Satyricon akan langsung ingat lagu pentagram burns dari album Now, Diabolical. dari ketukan drum, riff dan lonceng harmony.
track 2 Misanthropic Imperium “Bejana Logam Hitam”. Band asal malang ini langsung mengajak kita kebut kebutan di propokasi oleh sang drummer. aransement yang lebih harmonic. lebih syahdu dan dramatis ada di ending lagu.
track 3. Breastholder In Black “Odins Ark”. Band dengan perform yang full Viking style ini sangat berbeda. Entah mengapa lebih masuk di barisan penggiat Black Metal. Single dengan riff yang agresif, kering dan rapih juga ditambah lyric yang banyak merepresentasikan nuansa Odin, mereka bekerja keras untuk minimalis tapi menghasilkan maksimalitas yang luar biasa. Apalagi gimmick stage nya yang ngeri…hail skoll.
track 4. Amoth “Pusaran Beku Tak Bertuan”.Diawali intro drum yang catchy, single yang konstan dan berasa panjang ini menarik di lyric yang tak henti henti mengingatkan soal kengerian dalam sebuah kegelapan. lyric epic khas black metal yang puitis tapi mematikan.
track 5. Ifrid “Lust Tradisional belial” masih asik ber”Cradle Of Filth” dengan single ini. Atmospheric yang asik dan saling mengisi antar instrumen. rapih dan tidak berkesan berebut isian harmoni. Siapa yang ga kenal Ifrid.
track 6. Kemenyan “Kerajaan Neraka” diawali dengan medium tempo yang langsung di hajar dengan blasting dan semua khas fast Black metal. cepat gelap tapi sesekali di isi mid tempo untuk menurunkan tensi.
track 7.Leviatan “Keagungan Syaiton”, Satu Single menawan dari band asal Medan menawarkan sebuah aransemen keren dan bisa membuat energy tercurahkan di sini hanya sekedar menikmati tiap part dari single ini…awasome.
track 8. Desecration “Utopia”. Satu single dari Unit Logam Hitam asal Taiwan ini sangat mencekam. Banyak part yang catchy dan tidak membosankan. Scream yang sangat creepy mengerikan menambah nuansa horror lagu.
track 9. Fray Botod “Golgotha”, Philipina tak kalah sadisnya, kesedihan golgotha langsung terasa dari awal hingga akhir single ini. penuh tehnikal aransemen, mengaduk aduk emosi dan tidak sembarangan dalam membawa nuansa funeral abadi yang gloomy, sorrow.
track 10. Archaic Argot “Necroperception”. Satu lagi dari squad gelap philpina, dengan kecepatan penuh membangun aransemen tanpa ampun. Melibas dengan blasting drum.
track 11. Assahar “Pendiri Mataram Kuno”. Salah satu veteran Hitam asal Malaysia selalu asik disimak. Single yang mereka rilis penuh nuansa mystis dan banyak bercerita tentang Nusantara. salah satunya single di kompilasi ini. tidak diragukan lagi eksistensi dan kegeniusan mereka dalam meramu sebuah aransemen lagu.
track 12. Atrocious “Destroyer” Single yang bengis dari band yang kejam, Sound guitar sangat renyah tidak benar benar menghancurkan telinga secara nyata.Another masterpiece single.
track 13. Omenfilth “to dwell in the Pit of Barthrum”. Single gelap dari band Philipina ini sangat mengerikan. kita dibawa ke nuansa horor sebuah cathedral kuno yang ditandai dengan choir di intro lagu. yang menarik adalah sound bass yang creepy banget
track 14. Black Fire “Reborn”. Setelah digempur single bernuansa horror mencekam, ada single renyah dan catchy sangat. saat terbaik untuk menggoyangkan kepala menikmati hidup bersama beat yang ditawarkan disingle dari band Malaysia ini.
track 15. Balberith “dark legion”. Entah kenapa satu single dari band asal Singapura ini missing, tidak ada di plat cd yang ada di meja redaksi Gerilya
Dengan cover yang apik dan detail tinggi penggarapan manual art oleh mas Haris Art yang terkenal dengan kerapiannya dalam mengolah garis. dan layout yang lumayan bagus dan black style. walau agak kesulitan dalam membaca judul judul track lagu. Juga tidak konsistensinya info dari masing masing band karena tidak di hadirkannya lyrik dari beberapa terutama band dari luar skena Indonesia.
Sepertinya kendala komunikasi dan keterbatasan waktu tidak di maksimalkan oleh managemen band atau kurator dari kompilasi ini. Over All tidak membuat kecewa yang berlebihan karena single single dari band band yang mensupport sangat menghibur. dan setidaknya membuka perspektip pengelihatan kita bahwa Black Metal Asia banyak ragam dan tidak ortodok harus mirip sesuai asal genre ini muncul. open your mind dan bersikaplah dewasa untuk menerima, inside their head can’t be forced the same as what’s in your fuckin, head. Saling support adalah yang utama. Sisanya dimakan sendiri saja. Black Metal adalah kejujuran.
HW-Gerilya Webzine